Vitamin Yang Tidak Larut Dalam Air
Kedua vitamin ini diberi nama berdasarkan label dari tabung tabung percobaan pada saat vitamin tersebut ditemukan.
Vitamin yang tidak larut dalam air. Vitamin larut di dalam air merupakan vitamin yang dapat disimpan dalam jumlah sedikit dan biasanya akan segera hilang bersama aliran makanan. Vitamin larut lemak a d e k adalah jenis vitamin yang diproses bersama lemak. Vitamin dikelompokkan menjadi 2 golongan utama yaitu vitamin yang larut dalam lemak yaitu vitamin a d e dan k serta vitamin yang larut dalam air yaitu vitamin c dan b 3 fungsi khusus vitamin adalah sebagai kofaktor elemen pembantu untuk reaksi enzimatik. Vitamin larut air merupakan salah satu pembentuk metabolisme tubuh.
Berbeda dengan vitamin larut dalam air vitamin larut. Vitamin yang bisa larut dalam lemak adalah jenis vitamin yang jika sudah masuk ke dalam tubuh manusia maka akan sulit dikeluarkan lagi dari tubuh. Jadi sudah bisa anda tangkap bahwa intinya vitamin larut lemak tak akan mampu anda keluarkan lewat urin dan keringat. Oleh karena hal inilah tubuh membutuhkan asupan vitamin larut air secara terus menerus.
Ciri lainnya jika terjadi kelebihan vitamin yang larut dalam air maka tubuh akan membuangnya ketika buang air kecil. Sejumlah vitamin yang bukan larut lemak bakal dengan mudah untuk keluar melalui urin maupun keringat. Vitamin larut dalam air ini tidak disimpan di tubuh sehingga supannya harus terus dijaga melalui apa yang kita konsumsi. Ketika dikonsumsi vitamin larut air tidak akan disimpan dalam tubuh serta dapat dikeluarkan melalui urine dalam jumlah kecil.
Orang yang mempunyai kadar vitamin b6 rendah menunjukkan gejala seperti lemah sifat lekas marah dan susah tidur. Setelah masuk ke dalam sistem pencernaan vitamin vitamin ini akan melewati sistem limfatik untuk kemudian ikut dialirkan dalam peredaran darah jika lemak di tubuh kurang maka penyerapan vitamin a d e dan k pun akan terganggu. Vitamin yang tidak larut dalam air tetapi larut dalam lemak adalah vitamin a d e dan k. Dosis tinggi vitamin b6 dalam waktu yang lama menyebabkan kerusakan syaraf yang kadang kadang tidak dapat diperbaiki.
Untuk beberapa hal vitamin ini berbeda dari vitamin yang larut dalam air. Apabila tidak dibutuhkan vitamin ini akan segera dibuang tubuh bersama urin. Salah satu karakteristik vitamin yang larut dalam air adalah tidak akan disimpan dalam tubuh berbeda dengan vitamin larut dalam lemak yang disimpan dalam jaringan lemak dan hati. Karena vitamin ini tidak dapat disimpan maka tubuh membutuhkan pasokan vitamin ini secara terus menerus melalui asupan harian.
Vitamin ini hanya dicerna oleh empedu karena tidak larut dalam air. Selanjutnya gejala kegagalan pertumbuhan kerusakan fungsi motorik dan sawan. Vitamin yang larut dalam air terdiri dari vitamin b dan vitamin c. Vitamin yang larut dalam air berlawanan dengan vitamin yang larut dalam lemak tidak tersimpan di dalam tubuh kita.